- Ketua PC LDII Wanaraja Dilantik Jadi Pengurus MUI
- Renovasi Masjid Koramil Wanaraja LDII Garut Serahkan Bantuan
- Tanamkan 29 Karakter Luhur dan 4 Pilar Kebangsaan LDII Garut Gelar Perkemahan CAI 2024
- Tanamkan 29 Karakter Luhur dan 4 Pilar Kebangsaan LDII Garut Gelar Perkemahan CAI 2024
- Riset Sistem Pendidikan LDII Cendekiawan Muslim Ahmad Ali Kunjungi Rasana Rasyidah Garut
- Berkurban Adalah Wujud Ketakwaan yang Memicu Kesalehan Sosial dan Individu
- Serentak se Jawa Barat LDII Tebar 30.000 Takjil Gratis
- DPD LDII Kota Bandung Berduka Cita Atas Kepergian Mang Ihin: Mengenang Dedikasi Sebagai Pemimpin dan
- Tingkatkan Kapasitas Organisasi, DPD LDII Garut gelar Rapat Koordinasi dengan DPW LDII Jawa Barat.
- Wakil Bupati Garut buka acara Donor Darah dan Khitanan Massal LDII dalam Perayaan HUT ke-78 RI
Kejari Bangka Tengah dan LDII Bangka Tengah Bersinergi Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa
Kejari Bangka Tengah dan LDII Bangka Tengah Bersinergi Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa
Keterangan Gambar : Pengurus LDII Bangka Tengah Berbincang dengan Kejari Bangka Tengah
*Koba (07/02).* Dalam rangka koordinasi kelembagaan, Pengurus Harian DPD LDII Kabupaten Bangka Tengah memenuhi undangan dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Bangka Tengah, Senin (6/2).
Pertemuan ini merupakan kali kedua, setelah sebelumnya pada Selasa (24/01), Pengurus Harian DPD LDII Bangka Tengah melakukan audiensi ke Kejari Bangka Tengah yang diterima langsung oleh Kepala Kejaksaan Negeri Syamsuardi, S.H., M.H dan Kasi Intel Ivan Gautama, S.H., M.H.
Baca Lainnya :
- Harlah 1 Abad NU, Pemuda LDII Jatim Bagikan 12.000 Botol Air Mineral0
- 200 Remaja Putri SAKO SPN Garut Ikuti Pelatihan Rias Wajah2
- Buka Pelatihan Admin Publikasi, H. Dicky Harun Dorong Admin Media Publikasi Tingkatkan Konsistensi0
- Seabad NU Menjadi Inspirasi Ormas Islam dalam Membangun Peradaban Baru0
- Bangun Masyarakat Hukum, LDII OKU Silaturahim Dengan Kajari OKU0
Pada pertemuan kedua ini, Pengurus LDII Bangka Tengah dipimpin langsung Ketua DPD LDII Bangka Tengah, Moh. Yakub, A.Md.Rad dan Sekretaris, Tri badiono, A.Ma.Pust. Keduanya diterima Humas Kejari Bangka Tengah, Fauzi di Kantor Kejaksaan Negeri Bangka Tengah.
Dalam pertemuan sekitar satu jam itu, Pengurus LDII Bangka Tengah menjelaskan tentang berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan LDII dari tingkat PAC, PC, dan DPD. Mulai dari kegiatan keagamaan seperti pengajian, pendidikan karakter dan kemandirian kepada generasi penerus (Generus) LDII melalui olahraga sepakbola, pramuka, dan pelatihan kewirausahaan, serta kegiatan sosial kemasyarakatan lainnya.
"Dalam pertemuan tersebut, kami mempertegas, bahwa ideologi LDII berdasar empat pilar kebangsaan. Bahkan hampir setiap kegiatan, kami selalu menyelipkan materi empat pilar kebangsaan, yakni Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI," tegas Yakub.
Yakub juga menambahkan, selain menjaga toleransi dengan umat agama lain, LDII Bangka Tengah juga berperan dalam kehidupan sesama umat Islam. Itu bisa dilihat dari peran dua orang pengurus LDII Bangka Tengah, yakni Ketua dan Sekretaris DPD LDII yang menjadi Pengurus MUI Kabupaten Bangka Tengah.
Setelah mendengar penjelasan tersebut, Humas Kejari Bangka Tengah, Fauzi dalam pertemuan tersebut menyampaikan apresiasinya dan ucapan terima kasih atas peran serta dan kontribusi LDII sebagai ormas islam yang berasaskan Pancasila, santun dalam berdakwah, tidak provokatif, tidak menghasut, dan tidak menyinggung SARA sehingga kondusifitas di tengah masyarakat dapat terus terjaga.
Selain itu, Kejari Bangka Tengah juga mengajak pengurus dan warga LDII di Kabupaten Bangka Tengah untuk terus konsisten dalam menerapkan dan mensosialisasikan empat pilar kebangsaan, serta tetap memegang teguh ketaatan terhadap norma hukum yang berlaku.
Menanggapi hal itu, Yakub menyambut baik ajakan dari Kejari Bangka Tengah dalam rangka bersinergi menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, serta kedamaian di tengah masyarakat.
”Tentu saja LDII Bateng sangat senang sekali bisa berperan dalam menjaga persatuan dan kesatuan, serta kedamaian di tengah masyarakat. Karena dengan kedamaian dalam beribadah, maka akan tercipta toleransi antar agama maupun antar sesama ormas Islam. Mari kita jaga empat pilar kebangsaan ini sebagai pondasi kehidupan berbangsa dan bernegara, karena NKRI harga mati,’’ tegasnya.***